Polda Metro Jaya mensinyalir dua peristiwa perampokan di dalam taksi ditengarai komplotan yang sama.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Heru Pranoto menjelaskan belum bisa memastikan keterkaitan aksi perampokan dalam taksi yang menimpa wanita di kawasan Kuningan dan di Kawasan SCBD,
"Kami masih dalami keterkaitannya. Kalau dilihat dari modusnya, tidak menutup kemungkinan pelakunya sama," tegasnya kepada wartawan, Selasa (2/12/2014).
Ada sejumlah kesamaan dalam kasus perampokan yang menimpa RP, dengan korban berinisial RW yang dirampok pada Jumat (28/11/2014) malam lalu.
Salah satu kesamaannya yakni taksi yang ditumpangi kedua korban sama-sama berwarna putih dan dari satu perusahaan taksi yang sama.
Tidak hanya itu, modus perampokan yang dilakukan para pelaku atas dua kejadian berbeda ini, juga sama.
Pelaku bersembunyi di dalam bagasi mobil taksi, lalu muncul di balik jok penumpang. Dalam aksi perampokan di 2 TKP ini, sang sopir taksi juga sama-sama terlibat.
Saat ini, polisi masih menyelidiki dua kasus perampokan taksi ini. Polisi saat ini masih memburu para pelakunya.
View the original article here
0 comments:
Post a Comment